Sel, 1 Juli 2025
spot_img

Bupati M Rusli Sambut Tim Kementan RI, Bahas Cetak Sawah di Kotabaru

Infosatu.cloud – Bupati Kotabaru menyambut kunjungan resmi Tim Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) dalam rangka mendukung program strategis nasional swasembada pangan serta membuka peluang pertumbuhan ekonomi di daerah, Rabu (25/6/25) di Ruang Kerja Bupati Kotabaru, Sebelimbingan, Kalsel.

Dalam pemaparannya, Dhani Gartina yang juga menjabat sebagai Penanggung Jawab Swasembada Pangan di Kotabaru menyampaikan
dibahas mengenai cetak sawah dan optimasi lahan rawa di wilayah Kabupaten Kotabaru.
bahwa kolaborasi lintas pihak akan mempercepat tercapainya target swasembada pangan. Ia menyebutkan bahwa Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan III berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dalam perbaikan irigasi utama.

“Kita bisa mulai konstruksi tahap awal seluas 341 hektare dari total 5.000 hektare program Cetak Sawah Rakyat (CSR). Kontrak konstruksi sudah ditandatangani, sementara 4.600 hektare sisanya akan segera dilanjutkan sembari menunggu koordinasi dengan BWS Kalimantan III terkait pengelolaan air. Untuk program Optimasi Lahan Rawa (Oplah), konstruksi tahap awal juga sudah dimulai seluas 347 hektare dan ditargetkan selesai pada Agustus 2025,” jelasnya.

Bupati Kotabaru Muhamad Rusli menyatakan, Pemerintah Daerah Kotabaru berkomitmen penuh mendukung pelaksanaan program cetak sawah dan optimasi lahan rawa untuk mencapai swasembada pangan.
Kabupaten Kotabaru berupaya memaksimalkan potensi lahan yang tersedia, yaitu 5.000 hektare untuk CSR dan Lahan Baku Sawah (LBS) seluas 6.100 hektare.

“Potensi kami sebesar 5.000 hektare, dan saya ingin menambah 1.000 hektare lagi. Kami akan berkoordinasi dengan instansi terkait di daerah. Dukungan dari Kementerian Pertanian sangat luar biasa, oleh karena itu kami akan menggerakkan seluruh SKPD untuk mendukung program ini. Kami berkomitmen penuh terhadap swasembada pangan,” ungkapnya.

Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kotabaru, Sarwani, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen melaksanakan program CSR dan Oplah di Kotabaru, serta terus menjalin koordinasi dengan Kementan pusat dan Dinas Pertanian Provinsi agar pelaksanaan di lapangan berjalan lancar.

“Dalam kesempatan tersebut, Ditjen Lahan dan Irigasi Kementerian Pertanian RI bersama Dinas Pertanian melakukan peninjauan langsung ke daerah irigasi Sungai Bungur yang memerlukan rehabilitasi, serta lokasi cetak sawah seluas 341 hektare di Kecamatan Pulau Laut Timur. Melalui kegiatan ini, diharapkan komitmen untuk percepatan realisasi cetak sawah dapat terlaksana dengan tetap mematuhi regulasi dan hasil SID, sehingga sinergi antara pusat dan daerah dapat mewujudkan swasembada pangan.

Kata Sarwani, “Program cetak sawah ini diharapkan mampu menjadi bagian dari transformasi sektor pertanian menuju sistem yang modern dan berkelanjutan, serta memperkuat ketahanan pangan baik di tingkat daerah maupun nasional, ” tutupnya. (Aida)

Postingan Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

0PelangganBerlangganan
- Iklan -spot_img

Berita Terbaru