Sel, 1 Juli 2025
spot_img

Tim SFQR TNI AL Kotabaru Gagalkan Peredaran Ribuan Rokok Tanpa Cukai

Infosatu.cloud – Kotabaru. Tim Gabungan Second Fleet Quick Response (SFQR) Lanal Kotabaru berhasil menggagalkan peredaran rokok ilegal (tanpa cukai sah) sebanyak 7 kotak berisi ribuan batang rokok berbagai merk, Selasa (03/6/25) di perairan Selat Laut Kotabaru, Kalsel.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kapolres Kotabaru diwakili Kabag OPS AKP Abdul Rauf, Kepala Kejari Muhammad Fadlan, KA Bea-Cukai, KSOP Kelas III Batulicin-Kotabaru, perwakilan Dikoperindag, di Mako Lanal Kotabaru.

Komandan Lanal Kotabaru, Letkol Laut (P) Muhammad Harun Al Rasyid, S.T., M.Tr.Opsla, menyampaikan bahwa keberhasilan Tim SFQR Lanal Kotabaru tidak terlepas dari informasi intelijen serta kerja sama dari pihak terkait, termasuk masyarakat yang mendukung pencegahan dan melawan peredaran rokok ilegal di wilayah Kabupaten.

“Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi antara TNI AL, Bea Cukai, dan pihak terkait lainnya. Kami sangat mengapresiasi peran serta masyarakat dalam membantu kami menggagalkan peredaran rokok ilegal. Penegakan dan penindakan yang dilakukan Lanal Kotabaru berhasil mengamankan 1 kapal layar motor beserta 1 nakhoda dan 3 ABK, berikut barang bukti berupa 1.580 bungkus rokok atau 31.600 batang rokok tanpa cukai. Rokok ilegal.

“Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan penindakan terhadap peredaran rokok ilegal di wilayah Kabupaten Kotabaru. Kami tidak akan toleran terhadap kegiatan ilegal yang dapat merugikan negara dan masyarakat,” tegas Danlanal. Penindakan yang dilaksanakan Lanal Kotabaru terhadap KLM Prabu Wijaya 88 dikarenakan dugaan pelanggaran Undang-Undang Pelayaran, peredaran rokok ilegal, dan melanggar Undang-Undang Kepabeanan yang dapat merugikan negara atas cukai yang tidak terbayarkan.

Kata Harun, ” kami akan terus bekerja sama dengan pihak terkait untuk memberantas peredaran rokok ilegal dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membayar pajak dan cukai. Kami juga akan meningkatkan patroli di perairan untuk mencegah kegiatan ilegal lainnya,” tutupnya. Aida)

Postingan Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

0PelangganBerlangganan
- Iklan -spot_img

Berita Terbaru