Infosatu.cloud – Raja Charles III didiagnosa menderita kanker setelah menjalani operasi prostat. Pengumuman mengenai penyakitnya juga telah disampaikan oleh Istana Buckingham melalui sebuah pernyataan resmi.
Meskipun mendapat kabar yang mengejutkan, Raja Charles III menunjukkan reaksi positif. Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada tim medis yang berhasil dengan cepat mendiagnosis kanker yang ada dalam tubuhnya.
“Raja berterima kasih kepada tim medisnya atas intervensi cepat yang mereka lakukan, yang dimungkinkan berkat prosedur rumah sakit baru-baru ini. Dia tetap positif mengenai perawatannya dan berharap dapat kembali menjalankan tugas publik sesegera mungkin,” ucap seorang perwakilan istana.
Raja Charles III memilih untuk mengumumkan hasil diagnosa penyakitnya dengan cepat untuk menghindari terjadinya spekulasi di kalangan masyarakat.
“Yang Mulia telah memilih untuk membagikan diagnosisnya untuk mencegah spekulasi dan dengan harapan dapat membantu pemahaman publik bagi semua orang di seluruh dunia yang terkena dampak kanker,” bebernya.
Meskipun sudah memulai perawatan rutin dan dokter menyarankan Raja Charles III untuk menunda tugas-tugas publik, namun untuk sementara waktu, raja akan tetap melaksanakan tugas negara seperti biasanya.
“Yang Mulia hari ini memulai jadwal perawatan rutin, dan selama itu beliau telah disarankan oleh dokter untuk menunda tugas-tugas publik. Selama periode ini, Yang Mulia akan terus menjalankan urusan negara dan urusan resmi seperti biasa,” menurut keterangan Istana Buckingham.
Selain itu, Harry, anak Raja Charles III yang saat ini tidak berdomisili di Inggris, kembali ke London untuk mengunjungi ayahnya yang sedang sakit.