Ming, 9 Februari 2025
spot_img

Kabar Gembira TPG Kalsel Segera Cair

Infosatu, Banjarbaru – Pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) atau sertifikasi guru di bawah naungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel akan segera diterima ribuan guru.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, Fahrudinnor kepada Radar Banjarmasin, Selasa (21/5/2024) siang.

Fahrudinnor menyebut anggaran dari pusat baru masuk ke kas daerah (Kalsel).

Hingga Minggu ke-2 Bulan Mei 2024, baru 26 Pemerintah Provinsi (Pemprov) se-Indonesia yang sudah menyalurkan dana TPG triwulan I.

“Di Kalsel, ada 4.038 guru baik tingkat SMA, SMK, maupun SLB yang sebenarnya sudah siap dibayarkan,” sebutnya.

Fahrudinnor mengatakan alasan keterlambatan pembayaran TPG tersebut. 

Yakni, karena rekening kas daerah Pemprov Kalsel belum menerima dana transfer dari pusat hingga 16 Mei 2024.

“Transfer anggaran dari Pusat baru masuk ke kas Pemprov Kalsel pada Jumat (17/5), dan hari (21/5/2024) ini sudah di proses ke Bakeuda, mungkin hari ini atau besok jika tidak ada kendala sudah pencairan ke rekening masing-masing guru sertifikasi,” bebernya.

“Besaran yang diterima setiap guru yakni 3 bulan gaji pokok,” ujar Fahrudinnor.

Fahrudinnor juga menyebut, dana sertifikasi guru yang masuk ke daerah sebanyak Rp65.426.857.800.

Realisasinya, untuk triwulan pertama itu 30 persen, triwulan kedua 25 persen, triwulan ketiga 25 persen, dan triwulan keempat 20 persen.

menambahkan mengenai penyaluran TPG, pihaknya diberi waktu 14 hari kerja sejak SKTP masuk dan dana masuk kas daerah.

“Dana dari Pusat baru masuk ke kas Pemprov Kalsel pada Jumat (17/5/2024), dengan demikian sebenarnya masih belum terlambat untuk proses pencairan TPG tersebut, Insya Allah dalam waktu dekat sudah pencairan,” imbuhnya.

Sementara salah seorang guru di SMAN 1 Banjarbaru, Dewi Handayani mengaku bersyukur dengan kabar TPG yang akan segera cair.

Menurutnya, TPG triwulan 1 tahun 2024 itu sempat terjadi keterlambatan sekitar satu bulan lebih.

“Alhamdulillah, bersyukur jika akan dicairkan, bisa untuk modal usaha, bayar keperluan anak sekolah dan lainnya,” sebutnya.

Dewi menceritakan ia bersama rekanan guru sertifikasi lainnya sempat kebingungan karena dana yang biasanya dicairkan di bulan April atau selesai Lebaran, justru mengalami keterlambatan hampir satu bulan lebih.

“Inikan sudah pertengahan Mei, semestinya sertifikasi cair setelah Lebaran, kalau dalam waktu dekat bisa cair, ya Alhamdulillah, senang pastinya,” imbuhnya.(Ozan)

Postingan Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

0PelangganBerlangganan
- Iklan -spot_img

Berita Terbaru